Berikut Ini Cara Membaca Label Nutrisi pada Kemasan Makanan - gcway media

Berikut Ini Cara Membaca Label Nutrisi pada Kemasan Makanan

 Media Netizen - Kalau kamu membeli suatu produk makanan, maka akan terdapat beberapa informasi tentang produk makanan tersebut. Informasi ini sangat berguna bagi konsumen saat memilih suatu produk makanan untuk dibeli. Beberapa informasi tersebut seperti tanggal kedaluwarsa atau expiry date, nama atau merek, tanggal produksi, hingga label nutrisi.


Salah satu informasi penting yang terdapat dalam kemasan suatu produk makanan adalah label nutrisi. Pastinya, label nutrisi ini akan berisikan informasi terkait kandungan gizi dari produk tersebut. Bagaimanakah cara membaca label nutrisi tersebut? Berikut penjelasannya yang dikutip dari situs Kemkes.go.id.


1. Takaran penyajian 



Saat melihat label nutrisi pada kemasan makanan, maka kamu bisa membaca takaran penyajian. Takaran penyajian ini terletak di baris awal label nutrisi. Takaran penyajian ini biasanya tertulis dalam ukuran gr, mg, kg, cup, buah, butir, dan sendok.


Umumnya, informasi penyajian nilai gizi di label nutrisi berdasarkan pada satu kali penyajian, bukan untuk satu kemasan. Takaran saji ini juga bukan rekomendasi jumlah makan yang harus dikonsumsi. Jika semakin banyak mengonsumsi produk tersebut, maka jumlah gizi atau nutrisi akan semakin banyak.


2. Nutrisi dan kalori 



Informasi nutrisi pada kemasan produk makanan sangat penting. Pada bagian ini akan terdapat informasi kalori seperti lemak jenuh, lemak total, kolesterol, lemak trans, gula, vitamin, mineral, protein, serat, sodium, dan karbohidrat total.


Pada label nutrisi terdapat informasi mengenai kalori. Kalori di sini adalah jumlah energi yang didapat dari satu porsi makanan yang dikonsumsi. Informasi kalori ini cukup penting. Hal ini mengingat untuk bisa mencapai berat badan ideal, tentunya diperlukan keseimbangan jumlah kalori yang masuk dengan yang digunakan atau dibuang dengan beragam aktivitas.


3. Persen AKG (Angka Kecukupan Gizi)


Persen AKG yang ada pada label nutrisi berfungsi untuk memberikan informasi kontribusi produk tersebut terhadap kebutuhan sehari-hari. Persen AKG ini biasanya ditunjukkan dengan dalam persentase (tanda persen/%). Angka tersebut merupakan perbandingan antara kebutuhan zat gizi atau nutrisi yang ada pada satu produk dengan kebutuhan total yang dibutuhkan oleh tubuh seseorang.


Misalkan persen AKG menunjukkan angka 20 persen, maka informasi ini memiliki arti bahwa kebutuhan nutrisi atau gizi saat mengonsumsi satu porsi atau takaran saji produk tersebut sudah memenuhi 20 persen kebutuhan nutrisi atau gizi dalam tubuh. Setiap nutrisi maupun gizi memiliki jumlah asupan harian masing-masing.


Saat memilih suatu produk makanan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan di label nutrisi. Beberapa hal tersebut seperti lemak jenuh, lemak trans, kolesterol, dan gula. Saat akan membeli suatu produk makanan, ada baiknya kamu membaca label nutrisi yang ada pada kemasannya. Hal ini sebagai salah satu langkah untuk menjaga kesehatan tubuh kamu.


Sumber..IDN Times